RSUD Muntilan Menyelenggarakan In House Training (IHT) Penanganan Kegawatdaruratan Kehamilan dan Persalinan

Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan tenaga kesehatan dalam penanggulangan kegawatdaruratan kehamilan dan persalinan, Instalasi Persalinan dan Instalasi Diklit RSUD Muntilan menyelenggarakan In House Training (IHT) Penanganan Kegawatdaruratan Kehamilan dan Persalinan. Kegiatan ini diselenggarakan di Ruang Anggrek RSUD Muntilan pada pukul 07.30 – 12.15 WIB yang dilakukan dalam 2 gelombang dengan menerapkan protokol kesehatan yaitu :

1.  Gelombang I      : tanggal 17 Maret 2021

2. Gelombang II     : tanggal 18 Maret 2021

Total peserta berjumlah 43 orang yang terdiri dari perawat, bidan, dan dokter jaga IGD RSUD Muntilan dengan narasumbernya adalah dr. Hari Sasongko, Sp.OG (dokter spesialis obsgin RSUD Muntilan) dan dr. Novianto K, Sp.An, Msc (dokter spesialis anastesi RSUD Muntilan).

Bidan, perawat, serta dokter jaga IGD memiliki peranan penting dalam menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu melalui kemampuannya untuk melakukan pengawasan, pertolongan pada ibu, serta mampu mengidentifikasi penyimpangan dari kehamilan dan persalinan baik secara normal ataupun section cesaria dan melakukan penanganan yang tepat. Pengenalan dan penanganan kasus - kasus yang gawat seharusnya mendapat prioritas utama dalam usaha menurunkan angka kesakitan lebih dari angka kematian ibu, walaupun tentu saja pencegahan lebih baik dari pada pengobatan. Oleh karena itu perlunya pemahaman mengenai praktek Early Warning System (EWS)  pada kasus ibu hamil dan melahirkan, serta melakukan penatalaksanaan secara tepat pada kasus kegawatdaruratan yang terjadi.

Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk  pemaparan teori dan simulasi (praktek) secara tatap muka terkait deteksi dini / EWS pada kasus kegawatan kehamilan dan persalinan serta tatalaksana penanganan pada kegawatan kehamilan dan persalinan.

Materi teori dan praktek yang diberikan meliputi :

1.  Deteksi Dini Kegawatan Kehamilan dan Persalinan :

• Pendahuluan
• Rasionalisasi Penggunaan EWS untuk Monitoring Kegawatan
• Implementasi EWS obstetri
• Kesimpulan 

2. Penanganan Kegawatan Kehamilan dan Persalinan :

• Penanganan Kegawatan Kehamilan
• Penanganan Kegawatan Persalinan

Diharapkan dengan diadakannya IHT ini dapat meningkatkan pemahaman dan ketrampilan perawat, bidan, dokter jaga IGD dalam tatalaksana yang cepat dan tepat pasien dengan kegawatdaruratan kehamilan dan persalinan untuk menekan angka kematian ibu dalam kegawatan kehamilan dan persalinan di RSUD Muntilan Kabupaten Magelang.

]]]]]]