SURVEY SIMULASI AKREDITASI VERSI KARS 2012 DI RSUD MUNTILAN KABUPATEN MAGELANG


Created At : 2016-11-11 10:36:24 Oleh : -Administrator Kesehatan RSUD Muntilan Akreditasi RSUD Muntilan Dibaca : 863

Sebagai rangkaian dari proses akreditasi, RSUD Muntilan menyelenggarakan Survey Simulasi Akreditasi Versi KARS 2012 oleh Tim dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) Jakarta. Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, dimulai pada hari Rabu s.d Jum’at Tanggal 9-11 Nopember 2016. Survei Simulasi Akreditasi ini diikuti sebanyak 110 karyawan rumah sakit dari berbagai bagian/unit yang merupakan Tim dari Pokja Akreditasi. Acara pembukaan survei simulasi akreditasi ini dilaksanakan di ruang Aula RSUD Muntilan Kabupaten Magelang, tetapi setelah acara pembukaan survei simulasi ini dibagi menjadi 3 kelas yang terdiri dari :

1.    Kelas 1 (MEDIS) terdiri dari Pokja APK, AP, PP, PAB, MKI, *KPS berada di ruang rapat struktural RSUD Muntilan.

2.    Kelas 2 (MANAJEMEN) terdiri dari Pokja MPO, PMKP, MFK, TKP, KPS, *MKI berada di ruang Aula RSUD Muntilan.

3.    Kelas 3 (KEPERAWATAN)  terdiri dari Pokja HPK, SKP, PPI, PPK, MDG’s, *KPS, *MKI berada di ruang Aula RSUD Muntilan.

Surveior dari Tim Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) Jakarta pada Survey Simulasi ini yaitu :

1.    Dr. Sutirto Basuki, Sp.PK, M.Kes (Surveior Medis)

2.    Dr. Muhammad Mansur, M.Kes (Surveior Manajemen)

3.    Gandauli Pangabean, SKM, MARS (Surveior Keperawatan)

Hari Pertama :

Pada hari pertama yaitu acara pembukaan yang dimulai dengan Sambutan Direktur RSUD Muntilan. Dalam sambutannya Direktur RSUD Muntilan dr. M. Syukri, MPH menyampaikan bahwa “kegiatan survei simulasi ini adalah rangkaian panjangnya dari proses akreditasi RS menuju nantinya RS yang bermutu, berkualitas, professional dan memenuhi semua standar baik pelayanan, fisik, tenaga, alat, dan semua yang terkait mutu dan pelayanan rumah sakit. Dan perjalanan kita sudah dimulai dengan konsep, bimbingan teknis dan hari ini survey simulasi dan nantinya terakhir ada survei final yang suasananya sama seperti hari ini, jadi prosesnya begitu panjang dan untuk itu sangat dibutuhkan dukungan dari semua pihak (yang dalam hal ini adalah bupati magelang, dewan pengawas dan karyawan RSUD Muntilan) supaya kami semua bisa menjalani, malaksanakan, dan mempersiapkan segala sesuatunya terkait akreditasi”.

Selanjutnya acara pembukaan dilanjutkan oleh sambutan Ketua Tim Surveior KARS Dr. Sutirto Basuki, Sp.PK, M.Kes yang dalam sambutannya beliau memperkenalkan satu persatu timnya kemudian beliau mengatakan bahwasannya Survei Simulasi ini harus dikondisikan sama seperti dengan survei final agar semua terbiasa dengan penilaiannya, selain itu beliau juga mengatakan bahwa semua RS harus menerapkan standar-standar akreditasi terutama pada pelayanan, gedung, fasilitas, rumah tangga dan keselamatan pasien sehingga akreditasi ini akan mengarahkan dan mengembangkan RS ke arah RS yang bermutu, akreditasi ini juga harus menjadi budaya sehingga RS dapat lulus akreditasi paripurna dengan rata-rata nilai tiap standar mencapai 80%.

Kemudian acara dilanjutkan dengan sambutan Bupati Magelang Zaenal Arifin,S.IP, yang dalam sambutannya beliau mengatakan sebagai satu-satunya RS milik Pemerintah Kabupaten Magelang beliau berharap RSUD Muntilan dapat Lulus Akreditasi sehingga beliau mengingatkan kepada seluruh karyawan RSUD Muntilan bahwa semua yang akan kita lakukan bisa berjalan dan bisa kita laksanakan ketika kita semua mau bergerak, ketika kita semua mau “Move On” menuju ke hal-hal yang lebih tinggi, lebih berkualitas, lebih bermartabat dan menjadi visi kita bersama untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik ke masyarakat. Untuk itu secara khusus beliau berpesan kepada Direktur RSUD Muntilan dan seluruh jajarannya untuk:

1.    Melakukan pembenahan sarana dan prasarana, perilaku petugas dalam memberikan pelayanan, system dan mutu pelayanan dalam rangka memenuhi standar akreditasi.

2.    Tingkatkan komitmen dalam memberikan pelayanan kepada pasien, disiplin waktu dalam pelayanan, memberikan pelayanan yang berorientasi kepada mutu dan keselamatan pasien,

3.    Wujudkan pasien “Centre Care” yaitu pasien sebagai pusat dalam pelayanan,

4.    Lakukan Inovasi dalam Pelayanan dan Alternatif Pelayanan Unggulan

Beliau juga berpesan kepada Dewan Pengawas RSUD Muntilan untuk selalu monitoring dan memberikan masukan yang konstruktif terhadap kinerja RS dan untuk Surveior beliau juga berharap ada masukan dan koreksi terhadap segala kekurangan yang ditemukan pada survei simulasi ini.

Dan diakhir sambutannya Bupati Magelang mengatakan bahwasannya survei simulasi akreditasi ini dapat dijadikan momentum yang baik untuk menentukan langkah bersama untuk menuju ke Kabupaten Magelang yang maju dan amanah, sehingga beliau menghimbau kepada Karyawan RSUD Muntilan untuk senantiasa serius dalam melaksanakan akreditasi karena mimpi kita untuk memberikan pelayanan yang baik tidak akan terwujud ketika akreditasi ini tidak dipersiapkan dengan baik, Pemerintah Daerah Kabupaten Magelang sangat mendukung sepenuhnya dengan segala daya dan upaya untuk mewujudkan RSUD Muntilan Lulus Akreditasi.

Acara selanjutnya yaitu presentasi oleh Direktur RSUD Muntilan, dr. M. Syukri, MPH tentang penyajian peningkatan mutu dan keselamatan pasien & Program MDGs, kemudian acara dilanjutkan dengan Telaah Dokumen dari 15 pokja yang sudah di bagi menjadi 3 kelas (Medis, Manajemen, dan Keperawatan), dan dilanjutkan dengan Telaah Rekam Medis Tertutup.

Selama pemeriksaan dokumen, banyak sekali masukan yang di berikan Tim Surveyor untuk membantu perbaikan-perbaikan dokumen rumah sakit. Walaupun pemeriksaan dokumen berlangsung sangat lama, tetapi tidak menyurutkan semangat teman-teman Pokja untuk menyelesaikannya.

Hari Kedua :

Pada hari kedua, dimulai dengan acara klarifikasi dan masukan surveyor akreditasi terhadap telaah dokumen yang telah dilakukan pada hari pertama, dilanjutkan dengan presentasi tentang Failure Mode and Effect Analysis( FMEA) oleh dr. Ana Roechanah, Sp.PK, presentasi Clinical Pathway  oleh dr. Syamsul Arief Zahra, Sp.PD,  dan perentasi Risk Management dan Insiden keselamatan Pasien oleh dr. Dellma Anggini. Kemudian acara dilanjutkan dengan Telusur Lapangan, masing-masing surveyor melakukan survey lapangan untuk melihat langsung kondisi dan penerapan regulasi di lapangan. Semua bagian di periksa, Ruang Rawat Jalan, IGD, Laboratorium, Radiologi, Bedah Sentral & CSSD, Rawat Inap, ICU, Instalasi Gizi, dan Rekam Medik semua turut diperiksa. Kemudian Surveior juga meminta dan mengambil sampling file kepegawaian masing-masing 5 (Medis, Manajemen dan Keperawatam) jadi total 15 File untuk telusur Pokja KPS (Kualifikasi Pendidikan Staf).


Hari Ketiga :

Pada hari ketiga, dimulai dengan acara klarifikasi dan masukan surveyor akreditasi terhadap telusur lapangan yang telah dilakukan pada hari kedua, selanjutnya surveior melakukan wawancara kepada para Pimpinan Rumah Sakit, dan dilanjutkan dengan telusur Pokja KPS (Kualifikasi Pendidikan Staf), 15 Karyawan RSUD Muntilan yang telah disampling pada hari kedua diminta surveyor untuk melakukan hand hygiene, simulasi code blue dan simulasi code red.

Serangkaian acara survei simulasi akreditasi versi 2012 oleh tim KARS di RSUD Muntilan Kabupaten Magelang telah selesai diikuti dan simulasi akreditasi ditutup dengan sesi edukasi oleh surveior. Semakin terbuka mata kita dengan apa yang sudah disampaikan oleh Tim Surveior Akreditasi, ternyata walaupun apa yang telah kita lakukan sudah maksimal tetapi masih banyak sekali kekurangan kita karena memang proses akreditasi kita baru dimulai pada pertengahan tahun ini, dan insyaalloh dalam waktu yang cukup singkat ini kita akan perbaiki semua untuk membenahi apa yang telah Tim Surveior sampaikan.

Apapun hasil yang diperoleh dari survey simulasi ini akan menjadi motivasi bagi seluruh karyawan RSUD Muntilan Kabupaten Magelang untuk bekerja lebih keras lagi guna melengkapi dan membenahi hal-hal yang dipersyaratkan, agar tercapai Lulus Akreditasi… Amin.

 

Dokumentasi Foto :

 

 











































































 

 

GALERI FOTO

Agenda

Munas 1x ARSADA dan Seminar Nasional
Jumat, 25 Agustus 2023